Apa yang ingin saya tulis kali ini
mungkin akan sulit anda percayai termasuk bagi mereka yang mempunyai
latar belakang di bidang kesehatan. Yap, anda bisa menurunkan berat
badan saat anda tertidur pulas. Percaya atau tidak semuanya terserah
anda.
Para ahli di bidang kedokteran sejak
jaman dahulu percaya bahwa beberapa hormon mulai bekerja saat anda
tidur. Dua diantaranya adalah leptin dan ghrelin. Kedua hormon ini
bertanggung jawab dalam membangkitkan selera makan. Pernahkah anda
merasakan kehilangan nafsu makan setelah malam sebelumnya anda begadang?
Kedua Hormon inilah yang menjadi biang keroknya.
Ghrelin merangsang selera makan anda
sehingga membuat anda merasa lapar, sementara leptin bertugas
mengirimkan sinyal ke otak saat perut anda kenyang. Jadi, satunya
membuat anda merasa lapar sementara yang lainnya membuat anda merasa
kenyang.
Lalu bagaimana hubungan kedua hormon ini?
Kekurangan tidur akan menurunkan kadar leptin sehingga membuat anda
tidak merasa kenyang meskipun anda sudah cukup makan. Tidur yang tidak
cukup juga akan menyebabkan kadar ghrelin meningkat sehingga selera
makan anda dirangsang hal ini akan menyebabkan anda selalu merasa lapar
dan keadaan ini sudah tentu tidak bagus untuk program penurunan berat
badan. Kesimpulannya, bila anda kekurangan tidur maka secara tidak
langsung berat badan anda akan meningkat.
Beberapa penelitian menunjukan hasil yang
sama yaitu pada orang yang tidak tidur dengan semestinya, kadar
leptinnya akan menurun sementara kadar ghrelin akan meningkat. Selera
makan orang ini meningkat secara signifikan. Minatnya terhadap
karbohidrat dan makanan yang berkalori tinggi juga meningkat hampir 45%.
Jadi, bila saat ini anda sedang menjalani
program penurunan berat badan, selain anda mengatur konsumsi diet dan
olah raga, anda juga harus cukup tidur. Delapan sampai sembilan jam
sehari sudah cukup.
Tidur tidak hanya mengembalikan kondisi
tubuh anda tetapi juga membantu anda menurunkan berat badan, pembentukan
otot, perbaikan jaringan tubuh dan meningkatkan daya tahan tubuh.